Apakah Pupuk Organik
Plus ?
Pupuk
organik adalah unsure penyubur tanah terbuat dari kotoran ternak feses, urine
yang diolah secara sederhana sehingga tidak berbau.
Mengapa
lebih baik memakai pupuk organik plus ?
·
Nilai Penggunaannya
Ekonomis
· Sebagai sumber hara
tanaman yang ketersediaannya terbatas dalam tanah sehingga dengan menggunakan pupuk
organik plus akan meningkatkan produktivitas lahan.
·
Tingkat Keasaman tanah
akibat pemberian pupuk kimiawi cepat diturunkan.
·
Meningkatkan kandungan
bahan organik.
·
Meningkatkan daya
ikat air dan pori-pori tanah dengan tingkat kegemburannya.
KEUNTUNGAN MEMAKAI PUPUK ORGANIK PLUS
Pupuk organik
Plus saat ini telah menjadi komoditas baru karena mempunyai keunggulan seperti
:
· Proses pengomposan dapat dipercepat.
· Dapat diproduksi secara masal menjadi kemasan ekonomis.
· Dapat meningkatkan kualitas pupuk organik.
· Meningkatkan perluasan penggunaan lahan
marginal menjadi lahan produktif sehingga menunjang swasembada dan ketahananpangan.
· Memutus daur ulang kuman/hewan parasit dan kuman
pathogen yang sering ada pada kotoran ternak yang dapat menjangkit pada ternak maupun
pada manusia.
· Menyerap tenaga kerja pedesaaan dan menghemat pengeluaran.
PENGOLAHAN
PUPUK ORGANIK
1. Bahan-bahan yang
diperlukan :
·
Kotoranternak : 1000
kg
·
Abu dapur : 100
kg
·
Serbuk gergaji : 50
kg
·
Probiotik : 2,5 kg
·
Kalsit : 20 kg
2.
Cara Pembuatan :
Semua
bahan dicampur diaduk sampai homogeny di diamkan selama 1 minggu. Kemudian tumpukan
dibalik dan diaduk merata untuk menambah suplai oksigen lalu dipindahkan ke lokasi
kedua, diharapkan peningkatan suhu sampai 70⁰C.
Pada
lokasi kedua didiamkan selama 3 minggu dilakukan pembalikan setiap minggu sekali
setelah itu di pindahkan ke lokasi ketiga dan di biarkan selama 1 minggu. Kemudian
pupuk organik plus sudah matang dengan warna coklat kehitaman, bertekstur remah
dan tidak berbau. Pupuk organik plus di ayak atau disaring untuk memperoleh bentuk
seragam dan memisahkan dari batuan, potongan kayu dan lainnya. Pupuk organik
plus bias dikemas dan dipergunakan sebagai
pupuk organik.
CARA APLIKASI
1. Tanaman padi 1 -2
ton/ha di berikan sebelum tanam atau setelah pengolahan tanah dengan cara ditabur.
2. Tanaman
horticultural diberikan pada saat sebelum tanam atau saat tanam dengan sistim larikan disekitar tanaman.
3. Tanaman perkebunan
diberikan 2,5 – 5 kg/pohon diberikan disekitar perakaran.
Tulisan keren kak,saya penjual motor si Tulungagung, kediri dan Trenggalek. Kami bekerja sama dengan banyak dealer Honda Tulungagung
BalasHapus