CARA BUDIDAYA BELUT
DALAM TONG/ DRUM
Oleh : Budi Kasiyono.AM,d.SP
1.Pendahuluan
Belut merupakan hewan hemaprodit dan
aktif dimalam hari saat mencari makan, sedang
Kan siang
hari banyak berdiam diri didalam lumpur ato didalam lubang persembunyian. Makan
An yg paling
disukai adalah cacing, anak katak dan sebagainya. Agar tidak punah belut
sekarang
Banyak
dibudidayakan baik dalam tong maupun didalam drum dg kapasitas tertentu.
2.Cara Budidaya dalam Drum.
1, Siapkan bahan-bahan sebagai calon makanan
didalam drum, berupa lumpur got, jerami, dan
Debok pisang yg sudah agak busuk
sekucupnya.
2.
Siapkan drum bekas aspal atau drum tempat ikan.
3.
Drum setinggi 100 cm kita bagi 5 sap, paling bawah 20 cm lumpur,
diatasnya jerami 20 cm,
20 cm debok pisang dan lumpur lg 20cm
serta paling atas air 20 cm.
3.
Bahan-bahan td direndam selama 1 minggu kedalam drum agar terjadi
makanan didalam
Seperti cacing dan jasad renik lainnya.
4. Drum yg masih kotor bersihkan dg air bersih
secukupnya.
5. Belut siap dimasukan kedalam drum sebanyak
100 ekor.
6. Setelah belut berumur 1 bulan perlu ditambahkan
makanan seperti cacing atau cincangan
Anak katak segar dari sawah.
7. Setelah belut berumur 3 bulan bisa
dilakukan pemanenan dan rata-rata 150 gram/ ekor.
8. Jadi hasil panen dengan kematian 5% bs
didapat belut konsumsi 50 Kg/ drum.
Mohon info bibit belut
BalasHapuspak punya belut??
BalasHapus
BalasHapusTulisan keren kak,saya penjual motor si Tulungagung, kediri dan Trenggalek. Kami bekerja sama dengan banyak dealer Honda Tulungagung