Pohon
kelapa yang disebut juga dengan pohon nyiur biasanya tumbuh pada daerah atau
kawasan tepi pantai. Sangat banyak manfaat yang dapat kita peroleh dari pohon
kelapa. Mulai dari batang, daun dan buahnya, semua dapat dimanfaatkan. Mungkin
karena manfaatnya sangat banyak, pohon kelapa dijadikan logo "Praja Muda
Karana" (Pramuka) di Indonesia. Dalam klasifikasi tumbuhan, pohon kelapa
termasuk dalam genus : cocos dan species : nucifera
Bagian - Bagian Kelapa :
Buah
kelapa
Buah
kelapa terdiri dari kulit luar, sabut, tempurung, kulit daging (testa), daging
buah, air kelapa dan lembaga.
Kulit
luar
Kulit
luar merupakan lapisan tipis (0,14 mm) yang mempunyai permukaan licin dengan
warna bervariasi dari hijau, kuning sampai jingga, tergantung kepada kematangan
buah. Jika tidak ada goresan dan robek, kulit luar kedap air.
Sabut
kelapa
Sabut
kelapa merupakan bagian yang cukup besar dari buah kelapa, yaitu 35 % dari
berat keseluruhan buah. Sabut kelapa terdiri dari serat dan gabus yang
menghubungkan satu serat dengan serat lainnya. Serat adalah bagian yang
berharga dari sabut. Setiap butir kelapa mengandung serat 525 gram (75 % dari
sabut), dan gabus 175 gram (25 % dari sabut).
Tempurung
Tempurung
merupakan lapisan keras yang terdiri dari lignin, selulosa, metoksil dan
berbagai mineral. Kandungan bahan-bahan tersebut beragam sesuai dengan jenis
kelapanya. Struktur yang keras disebabkan oleh silikat (SiO2) yang cukup tinggi
kadarnya pada tempurung. Berat tempurung sekitar 15~19 % dari berat keseluruhan
buah kelapa.
Kulit
daging buah
Kulit
daging buah adalah lapisan tipis coklat pada bagian terluar daging buah.
Daging
buah
Daging
buah merupakan lapisan tebal (8~15 mm) berwarna putih. Bagian ini mengandung
berbagai zat gizi. Kandungan zat gizi tersebut beragam sesuai dengan tingkat
kematangan buah. Daging buah tua merupakan bahan sumber minyak nabati
(kandungan minyak 35 %).
Air kelapa.
Air
kelapa mengandung sedikit karbohidrat, protein, lemak dan beberapa mineral.
Kandungan zat gizi ini tergantung kepada umur buah. Air kelapa dapat digunakan
sebagai media pertumbuhan mikroba, misalnya Acetobacter xylinum untuk produksi
nata de coco. Selama ini, air kelapa hanya dikenal sebagai pelepas dahaga.
Bahkan, ada yang beranggapan, air kelapa hanyalah limbah dari buah kelapa. Padahal,
dalam larutannya, air buah nyiur ini punya khasiat dan nilai gizi yang luar
biasa. Bukan hanya unsur makro berupa nitrogen dan karbon, tetapi juga unsur
mikro yang sangat dibutuhkan tubuh ada di air kelapa. Unsur nitrogen di
dalamnya berupa protein yang tersusun dari asam amino, seperti alanin, sistin,
arginin, alin, dan serin.Dibandingkan asam amino yang terdapat di susu sapi,
asam amino yang terkandung dalam air kelapa ternyata lebih tinggi. Sementara
unsur karbon dapat dijumpai dalam bentuk karbohidrat sederhana seperti glukosa,
sukrosa, fruktosa, sorbitol, inositol, dan lainnya. Begitu pula dengan unsur
mikro dalam air kelapa berupa mineral yang dibutuhkan sebagai penganti ion
tubuh. Layak memang, bila setelah minum kelapa muda tubuh kita terasa kembali
segar. Jika diteliti lebih jauh, air kelapa ternyata juga mengandung beragam
vitamin. Di antaranya vitamin C yang dominan, asam nikotinat, asam folat, asam
pantotenat, biotin,.
Dalam pengembangan teknologi,
banyak air kelapa
dibuang begitu saja setelah daging kelapa diambil. Padahal air kelapa tersebut juga masih
mempunyai nilai gizi sehingga setelah tersentuh teknologi tepat guna masih dapat
dimanfaatkan menjadi kecap air kelapa yang mempunyau nilai ekonomis tinggi. Dengan memanfaatkan teknologi tepat
guna diharapkan petani dapat meningkatkan pendapatan atau minimal untuk dikonsumsi
sendiri guna menekan biaya keluarga dan juga tercukupinya nilai gizi.
Peralatan
:
-
Panci
-
Wajan
-
Kompor
-
Saringan
-
Alat penghancur bumbu/Blender
Bahan – bahan :
-
Air kelapa : 1 ltr
-
Gula kelapa / tebu : 3/4 Kg
-
Pekak :
2 buah
-
Adas Pulowaras : 1 sdt
-
Bawang putih : 5 siung
- Daun salam :
2 lbr
-
Tumbar : 1 sdt
-
Garam : secukupnya
-
Sere :
2 buah
-
Laos :
1 ruas
-
kluwak : 1 butir
-
Kepala ikan laut (sisa) : 2-3 buah
Cara
membuat :
-
Bumbu – bumbu dihaluskan, akan tetapi
sebelumnya di sangrai dulu.
-
Air kelapa di rebus, setelah mendidih
bumbu dimasukkan
-
Setelah itu gula kelapa dimasukkan
sambil diaduk-aduk dan ditunggu sampai agak kental baru di angkat dan disaring.
Setelah dingin jadilah “ kecap air
kelapa”
###SELAMAT
MENCOBA, SEMOGA BERMANFAAT DAN TERIMA
KASIH###
Makasih ya manfaat sekali share tentang Kelapa ini
BalasHapusTulisan keren kak,saya penjual motor si Tulungagung, kediri dan Trenggalek. Kami bekerja sama dengan banyak dealer Honda Tulungagung
BalasHapus